Petani Cina Bangun Mobil Sport Lamborghini dari Rongsokan

Seorang mekanik dan petani asal Cina, Wang Jian, membangun sebuah replika dari Lamborghini Reventon hanya dengan menggunakan rongsokan.

Meskipun kecepatannya amat jauh terpisah dengan supercar seharga 840.000 pound itu, dan digunakan untuk mengangkut pupuk, namun Jian yang tinggal di provinsi Jiangsu di timur Cina ini mencurahkan seluruh kemampuannya untuk membuat replika mobil tersebut dari besi tua.

Pria berusia 28 tahun tersebut, memulai usahanya untuk membangun replika supercar ini bulan Mei tahun lalu, ketika ia membeli sebuah Volkswagen bekas.

Setelah sebelumnya membangun sebuah model kecil dari Lamborghini Reventón, Jian mulai mengerjakan sebuah replika asli dengan membuat ulang chassis serta memindahkan mesinnya dari depan ke bagian belakang kendaraan.

Meskipun kerja-kerasnya ini sekarang telah selesai, Jian tidak mampu untuk mengendarai mobil ini di jalan raya karena ia tidak bisa mendapatkan ijin.

Meskipun begitu, Lamborghini buatan Jian masih bisa digunakan sebagai kendaraan pengangkut pupuk.

“Ketika menelusuri internet, aku menemukan mobil ini sangat keren, dan yang lebih penting lagi bahwa hanya ada 21 mobil Lamborghini Reventon di seluruh dunia. Inilah yang membuat aku ini membangunnya” tutur Jian.

Jian yang merupakan seorang pecinta otomotif sejak usia dini ini telah menjadi seorang montir di usianya yang ke-16, dan membangun replika ini hanya dengan biaya sekitar 6.000 poundsterling.

Diketahui, hanya segelintir Lamborghini Reventon yang dilaporkan telah dibuat oleh pabrikan supercar Italia yang terkenal itu, meskipun ada rumor yang beredar bahwa ada setidaknya 100 unit yang dibuat.

Wang Jian proudly stands next to the homemade Lamborghini Reventon sports car he has built in the Jiangsu province of China

Wang Jian from China's Jiangsu province works on homemade Lamborghini Reventon super car

n May 2011 Wang Jian bought a secondhand Volkswagen and set about re-welding the chassis and relocating the engine from the front to the rear

The car may not feature the same interiors as the real version and may not match its 221mph top speed, but the bodywork is an exact replica in every other way

According to 28-year-old Wang Jian he has loved cars from an early age and when he was 16 he trained to be a car mechanic

sumber :http://www.berita.manadotoday.com/petani-cina-bangun-lamborghini-dari-rongsokan/18783.html